Air Conditioner Solution

Kesalahan Umum Saat Menggunakan AC yang Bikin Boros Listrik

Kesalahan Umum Saat Menggunakan AC yang Bikin Boros Listrik

 

Di cuaca panas, AC sering jadi penyelamat untuk membuat ruangan tetap sejuk dan nyaman. Namun, tanpa disadari banyak orang justru menggunakan AC dengan cara yang keliru. Akibatnya, bukan hanya udara dingin yang didapat, tapi juga tagihan listrik yang membengkak setiap bulannya. Agar lebih hemat energi, penting untuk mengetahui kesalahan-kesalahan umum yang sering dilakukan saat menggunakan AC.

 

1. Menyetel Suhu Terlalu Rendah

 

Banyak orang langsung mengatur suhu AC ke angka paling rendah, misalnya 16–18°C, dengan harapan ruangan akan lebih cepat dingin. Padahal, cara ini keliru. AC tidak bekerja seperti kipas angin yang kecepatannya bisa diubah sesuka hati. Menurunkan suhu terlalu rendah hanya akan membuat kompresor bekerja lebih keras dan lebih lama, sehingga konsumsi listrik meningkat drastis.

👉 Tips Hemat: Atur suhu di kisaran 24–26°C. Suhu ini sudah cukup nyaman untuk tubuh, sekaligus menjaga penggunaan listrik tetap efisien. Jika ingin lebih sejuk, gunakan kipas angin tambahan untuk membantu sirkulasi udara.

2. Menyalakan dan Mematikan AC Terlalu Sering

 

Sebagian orang punya kebiasaan mematikan AC begitu merasa dingin, lalu menyalakannya kembali ketika udara terasa panas. Cara ini justru membuat AC boros listrik. Pasalnya, setiap kali AC dinyalakan ulang, kompresor harus bekerja ekstra untuk menstabilkan suhu ruangan. Siklus on-off yang terlalu sering juga bisa memperpendek usia komponen AC.

👉 Tips Hemat: Biarkan AC menyala stabil dengan pengaturan suhu yang nyaman. Jika hanya digunakan saat tidur, aktifkan timer atau sleep mode agar AC mati secara otomatis tanpa perlu sering dihidupkan kembali.

3. Membiarkan Ruangan Tidak Tertutup Rapat

 

Pintu atau jendela yang sedikit terbuka bisa membuat udara dingin keluar dan udara panas dari luar masuk. Akibatnya, AC harus bekerja lebih keras untuk menjaga suhu ruangan tetap stabil. Selain boros listrik, hal ini juga membuat ruangan terasa tidak sejuk secara merata.

👉 Tips Hemat: Pastikan pintu, jendela, dan ventilasi tertutup rapat sebelum menyalakan AC. Anda juga bisa menggunakan tirai tebal atau kaca film penolak panas untuk membantu menjaga suhu ruangan tetap stabil.

4. Jarang Membersihkan Filter AC

 

Filter AC berfungsi menyaring debu dan kotoran agar udara yang keluar tetap bersih. Jika jarang dibersihkan, debu akan menumpuk sehingga aliran udara terhambat. Akibatnya, AC terasa kurang dingin dan kompresor harus bekerja lebih keras, yang berarti konsumsi listrik pun meningkat. Selain itu, udara dalam ruangan bisa menjadi kurang sehat.

👉 Tips Hemat: Bersihkan filter AC secara rutin, minimal setiap 2–4 minggu sekali, tergantung seberapa sering AC digunakan. Dengan filter yang bersih, sirkulasi udara lebih lancar, kinerja AC optimal, dan listrik lebih hemat.

5. Tidak Menggunakan Mode Hemat Energi

 

Banyak AC modern dilengkapi fitur eco mode, inverter, atau energy saving yang bisa mengurangi konsumsi listrik tanpa mengorbankan kenyamanan. Sayangnya, banyak pengguna yang tidak memanfaatkan fitur ini, baik karena tidak tahu fungsinya, atau merasa lebih nyaman dengan mode standar. Padahal, membiarkan AC berjalan tanpa mode hemat bisa membuat tagihan listrik membengkak.

👉 Tips Hemat: Gunakan mode hemat energi saat menyalakan AC, terutama jika dipakai dalam waktu lama. Selain lebih efisien, mode ini juga membuat suhu ruangan tetap stabil dan tidak terlalu dingin berlebihan.

6. Menyalakan AC di Ruangan yang Masih Panas

 

Ketika ruangan masih panas akibat terpapar sinar matahari langsung, banyak orang langsung menyalakan AC dengan suhu rendah. Padahal, kondisi ruangan yang sudah panas akan membuat AC membutuhkan waktu lebih lama untuk mendinginkan udara, sehingga kompresor bekerja ekstra dan listrik terpakai lebih banyak.

👉 Tips Hemat: Sebelum menyalakan AC, turunkan suhu ruangan terlebih dahulu dengan cara sederhana, misalnya menutup tirai, menyalakan kipas sebentar, atau memastikan ruangan tidak terkena sinar matahari langsung. Dengan begitu, AC bisa bekerja lebih ringan dan listrik lebih hemat.

7. Tidak Melakukan Perawatan Berkala

 

Banyak orang hanya menggunakan AC tanpa memperhatikan kondisi mesinnya. Padahal, selain filter, komponen lain seperti evaporator, kondensor, hingga freon juga perlu diperiksa secara berkala. Jika dibiarkan kotor atau bermasalah, AC tidak akan bekerja optimal, udara jadi kurang dingin, dan konsumsi listrik meningkat. Bahkan, kerusakan kecil yang tidak ditangani bisa berujung pada biaya perbaikan yang mahal.

👉 Tips Hemat: Lakukan servis rutin minimal setiap 3–6 bulan sekali. Dengan perawatan berkala, AC tetap awet, udara lebih sejuk, dan penggunaan listrik lebih efisien.

Menggunakan AC memang membuat hidup lebih nyaman, terutama di cuaca panas. Namun, cara penggunaan yang kurang tepat justru bisa membuat tagihan listrik membengkak tanpa disadari. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan umum seperti menyetel suhu terlalu rendah, jarang membersihkan filter, hingga lupa melakukan perawatan rutin, Anda bisa menikmati udara sejuk dengan lebih hemat energi.

Bijaklah dalam menggunakan AC—bukan hanya untuk mengurangi biaya listrik, tetapi juga untuk menjaga umur AC agar lebih awet dan tahan lama.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top